Tuai Pujian, Audit Persepsi Brand Awareness Tunjukan Stakeholder Dukung Perubahan Logo

Peresmian logo baru Perusahaan bersama Menteri BUMN RI Erick Thohir di JIExpo Kemayoran pada 21 Mei 2023. Fotografer: Andi Sudaryanto.
Audit Persepsi Brand Awareness tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kesekretariatan Perusahaan selama periode Oktober hingga Desember menunjukan hasil yang positif. Dari 215 responden yang tersebar di 43 kantor cabang, mayoritas menyatakan kekagumannya dengan logo baru PELNI yang diluncurkan pada pertengahan 2023.
Sekretaris Perusahaan Evan Eryanto mengapresiasi hasil survei yang dipaparkan pada awal Januari kemarin. Evan menyampaikan, audit persepsi brand awareness 2024 dilakukan untuk mengukur penerimaan public atas pergantian logo dan transformasi yang telah dilakukan Perusahaan.
“Bagi Perusahaan, ini merupakan audit persepsi pertama yang pernah dilakukan. Kita pun membatasi responden di level pimpinan instansi atau lembaga di lingkungan kantor cabang untuk tahu, apa sih pendapat mereka tentang logo baru kita,” tutur Evan.
Pada persiapan awal, kata Manager Komunikasi Korporasi Ditto Pappilanda selaku penanggung jawab, tim audit meminta bantuan seluruh kantor cabang untuk memberikan data nama, jabatan dan nomor kontak pimpinan instansi/lembaga di tempat masing-masing.
Dengan target lima responden per kantor cabang, terkumpul total sebanyak 215 respon yang berasal dari KSOP, KUPP, Pelindo, Dinas Perhubungan, Organisasi TKBM, INSA setempat, Balai Karantina Kesehatan, KP3, shipper, travel agent ataupun penumpang.
“Survei atau audit ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif dengan melibatkan tim pengolah data dari Universitas Indonesia. Jadi selain memberikan pertanyaan dengan jawaban tertutup, tim juga melakukan wawancara untuk menggali jawaban tertulis yang sudah diberikan,” terang Ditto.
Dari 215 responden, sebanyak 172 orang berjenis kelamin laki-laki, dan 43 sisanya perempuan; 41,4% berusia antara 41-50 tahun, disusul usia 31-40 tahun (24,6%), usia di atas 50 tahun (19,5%), dan usia 20-30 tahun (14,5%). Sementara untuk jenjang pendidikan dari yang terbanyak adalah Strata 1 sebanyak 41,4%, SMA (21,4%), Diploma (19%), S2 (15,8%), dan SMP (1,4%).
Untuk pertanyaan utama “bagaimana pendapat Anda tentang logo baru”, hasil survei menunjukkan 48% menjawab “sangat mengagumkan” dan 35% menjawab “mengagumkan”. Sisanya sebanyak 14% menjawab “cukup bagus” dan sisanya menjawab “kurang sesuai” ataupun “belum layak”. Dari jawaban tersebut, secara total 83% atau 178 dari 215 responden menyatakan kekagumannya dengan logo yang baru.
Kepala KKP Balikpapan Nooryadi mengatakan, “Logo baru PELNI terlihat lebih kokoh, bagus, dan segar dipandang mata, sangat berciri khas bahwa itu adalah kapal PELNI.”
Ketua DPC INSA Semarang Hari Ratmoko menambahkan, “Harapannya dengan SDM yang muda, lebih enerjik, kesan feodalnya sudah bisa dihapus. Logo baru, spirit baru, harus menunjukan sifat yang lebih terbuka.”
Berdasarkan hasil penggalian wawancara, didapati bahwa mayoritas responden mengatakan bahwa logo baru Perusahaan lebih mudah dikenali dan memberikan kesan lebih kuat sebagai representasi PELNI. “Desain logo yang segar dan inovatif mampu menggambarkan transformasi Perusahaan menuju perusahaan yang lebih professional dan berorientasi pada masa depan,” tulis laporan Audit Persepsi Brand Awareness tahun 2024.
Mayoritas responden juga menyatakan dukungannya atas perubahan warna badan kapal PELNI. Hasil survei memperlihatkan bahwa 58% menjawab “sangat mendukung” dan 32% “mendukung”. Sisanya menjawab “cukup mendukung” (7%), “dipertimbangkan lagi” (1%), dan “belum layak” (1%).

Pemaparan hasil Audit Presepsi Brand Awareness yang dihadiri Sekretaris Perusahaan Evan Eryanto di Jakarta, Rabu (15/1). Fotografer: Andi Sudaryanto.
Selain menangkap persepsi stakeholder tentang penggantian logo, audit persepsi ini juga memberikan gambaran kepuasan stakeholder saat bekerja sama dengan tim di kantor cabang. Sebanyak 208 responden atau 97% menyatakan kerja sama tim cabang “sangat memuaskan”.
Salah satu yang diapresiasi oleh sejumlah responden adalah komunikasi proaktif kantor cabang dalam membuat grup percakapan WhatsApp yang memasukan seluruh pihak terkait mulai dari level pimpinan hingga pelaksana terbawah di lapangan. “Komunikasi cepat tanggap seperti ini membuat komunikasi berjalan lebih efektif dan cepat menyebar,” puji Evan.
Meski terdapat sejumlah kendala, audit persepsi brand awareness 2024 berjalan dengan lancar. Evan pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim kantor cabang yang telah membantu kelancaran pelaksanaan audit. “Semoga hasil audit yang positif ini dapat menumbuhkan kebanggaan setiap Insan PELNI atas logo baru Perusahaan,” tutup Evan. *[DIT]